^^


Ketika Iblis di tanya

Ketika Rasulullah SAW di kediaman seorang sahabat Anshar, tiba-tiba terdengar panggilan seseorang dari luar rumah: “Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk? Sebab kalian akan membutuhkanku.”
Rasulullah bersabda: “Tahukah kalian siapa yang memanggil?” Sahabat menjawab: “Allah dan rasulNya yang lebih tahu.”
Beliau melanjutkan, “Itu Iblis, laknat Allah bersamanya.”
Umar bin Khattab berkata: “Izinkan aku membunuhnya wahai Rasulullah”.
Nabi menahannya: “Sabar wahai Umar, bukankah kamu tahu bahwa Allah memberinya kesempatan hingga hari kiamat? Lebih baik bukakan pintu untuknya, sebab dia telah diperintahkan oleh Allah untuk ini, pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan dengan baik.”
Ibnu Abbas RA berkata: pintu lalu dibuka, ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. Di janggutnya terdapat 7 helai rambut seperti rambut kuda, taringnya terlihat seperti taring babi, bibirnya seperti bibir sapi.
Iblis berkata: “Salam untukmu Muhammad. Salam untukmu para hadirin…”
Rasulullah SAW lalu menjawab: “Salam hanya milik Allah SWT, sebagai mahluk terlaknat, apa keperluanmu?”
Iblis menjawab: “Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas kemauanku, namun karena terpaksa.”
“Siapa yang memaksamu?”
Seorang malaikat dari utusan Allah telah mendatangiku dan berkata:
“Allah SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan diri. Beritahu Muhammad tentang caramu dalam menggoda manusia. Jawabalah dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, andai kau berdusta satu kali saja, maka Allah akan jadikan dirimu debu yang ditiup angin.”
“Oleh karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. Jika aku berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sesuatu pun yang paling besar menimpaku daripada cacian musuh.”
Maka terjadilah percakapan antara Rasulullah dengan Iblis. Rasulullah memberikan pertanyaan-pertanyaan seputar orang-orang yang dibenci Iblis, amalan-amalan yang paling tidak disukai iblis dan manusia yang menjadi teman iblis. Berikut petikan dialognya.

Orang Yang Dibenci Iblis
Rasulullah SAW lalu bertanya kepada Iblis: “Kalau kau benar jujur, siapakah manusia yang paling kau benci?”
Iblis segera menjawab: “Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah mahkluk Allah yang paling aku benci.”
“Siapa selanjutnya?”
“Pemuda yang bertakwa yang memberikan dirinya mengabdi kepada Allah SWT.”
“Lalu siapa lagi?”
“Orang Aliim dan wara’ (Loyal)”
“Lalu siapa lagi?”
“Orang yang selalu bersuci.”
“Siapa lagi?”
“Seorang fakir yang sabar dan tak pernah mengeluhkan kesulitannnya kepda orang lain.”
“Apa tanda kesabarannya?”
“Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya kepada orang lain selama 3 hari, Allah akan memberi pahala orang -orang yang sabar.”
” Selanjutnya apa?”
“Orang kaya yang bersyukur.”
“Apa tanda kesyukurannya?”
“Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan mengeluarkannya juga dari tempatnya.”
“Orang seperti apa Abu Bakar menurutmu?”
“Ia tidak pernah menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam Islam.”
“Umar bin Khattab?”
“Demi Allah setiap berjumpa dengannya aku pasti kabur.”
“Usman bin Affan?”
“Aku malu kepada orang yang malaikat pun malu kepadanya.”
“Ali bin Abi Thalib?”
“Aku berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan aku melepaskannya. tetapi ia tak akan mau melakukan itu.” (Ali bin Abi Thalib selau berdzikir terhadap Allah SWT)

Amalan Yang Dapat Menyakiti Iblis
“Apa yang kau rasakan jika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat?”
“Aku merasa panas dingin dan gemetar.”
“Kenapa?”
“Sebab, setiap seorang hamba bersujud 1x kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat.”
“Jika seorang umatku berpuasa ?”
 “Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka.”
“Jika ia berhaji?”
“Aku seperti orang gila.”
“Jika ia membaca al-Quran?”
“Aku merasa meleleh laksana timah diatas api.”
“Jika ia bersedekah? ”
“Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji.”
“Mengapa bisa begitu?”
“Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya. Yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam musibah akan terhalau dari dirinya.”
“Apa yang dapat mematahkan pinggangmu?”
“Suara kuda perang di jalan Allah.”
“Apa yang dapat melelehkan tubuhmu?”
“Taubat orang yang bertaubat.”
“Apa yang dapat membakar hatimu?”
“Istighfar di waktu siang dan malam. ”
“Apa yang dapat mencoreng wajahmu?”
“Sedekah yang diam – diam. ”
“Apa yang dapat menusuk matamu?”
“Shalat fajar. ”
“Apa yang dapat memukul kepalamu?”
“Shalat berjamaah. ”
“Apa yang paling mengganggumu?”
“Majelis para ulama.”
“Bagaimana cara makanmu?”
“ Dengan tangan kiri dan jariku.”
“Dimanakah kau menaungi anak – anakmu di musim panas?”
“Di bawah kuku manusia.”

Manusia Yang Menjadi Teman Iblis
Nabi lalu bertanya : “Siapa temanmu wahai Iblis?”
“Pemakan riba. ”
“Siapa sahabatmu?”
“Pezina.”
“Siapa teman tidurmu?”
“Pemabuk.”
“Siapa tamumu?”
“Pencuri .”
“Siapa utusanmu?”
“Tukang sihir.”
“Apa yang membuatmu gembira?”
“Bersumpah dengan cerai.”
“Siapa kekasihmu?”
“Orang yang meninggalkan shalat jumaat”
“Siapa manusia yang paling membahagiakanmu?”
“Orang yang meninggalkan shalatnya dengan sengaja.”
Begitulah percakapan antara Rasulullah dengan iblis. Meski aku sendiri belum tahu kesahihan hadits ini, tapi aku yakin cerita ini banyak manfaatnya. Semoga bisa jadi pelajaran bagi kita agar senantiasa mawas diri dan berhati-hati terhadap semua tindakan sehingga kita bukan termasuk orang-orang yang menjadi temannya iblis. Amien.

Jika Allah mengingatkan kita

Dikisahkan, seorang mandor bangunan yang sedang bekerja di sebuah gedung bertingkat, suatu ketika ia ingin menyampaikan pesan penting kepada tukang yang sedang bekerja di lantai bawahnya. Mandor ini berteriak-teriak memanggil seorang tukang bangunan yang sedang bekerja di lantai bawahnya, agar mau mendongak ke atas sehingga ia dapat menjatuhkan catatan pesan. Karena suara mesin-mesin dan pekerjaan yang bising, tukang yang sedang bekerja di lantai bawahnya tidak dapat mendengar panggilan dari sang Mandor. Meskipun sudah berusaha berteriak lebih keras lagi, usaha sang mandor tetaplah sia-sia saja.
Akhirnya untuk menarik perhatian, mandor ini mempunyai ide melemparkan koin uang logam yang ada di kantong celananya ke depan seorang tukang yang sedang bekerja di lantai bawahnya. Tukang yang bekerja dibawahnya begitu melihat koin uang di depannya, berhenti bekerja sejenak kemudian mengambil uang logam itu, lalu melanjutkan pekerjaannya kembali. Beberapa kali mandor itu mencoba melemparkan uang logam, tetapi tetap tidak berhasil membuat pekerja yang ada di bawahnya untuk mau mendongak keatas.
Tiba-tiba mandor itu mendapatkan ide lain, ia kemudian mengambil batu kecil yang ada di depannya dan melemparkannya tepat mengenai seorang pekerja yang ada dibawahnya. Karena merasa sakit kejatuhan batu, pekerja itu mendongak ke atas mencari siapa yang melempar batu itu. Kini sang mandor dapat menyampaikan pesan penting dengan menjatuhkan catatan pesan dan diterima oleh pekerja dilantai bawahnya.

Sahabat yang baik, untuk menarik perhatian kita manusia sebagai hambaNya, Allah seringkali menggunakan cara-cara yang menyenangkan, namun kadangkala juga dengan pengalaman-pengalaman yang menyakitkan. Allah seringkali menjatuhkan “koin uang” atau memberikan kemudahan rejeki yang berlimpah, agar kita manusia mau mendongak keatas, mengingat-Nya dan bersyukur atas rahmat-Nya. Allah seringkali menjatuhkan “koin uang” berupa kesehatan, kesuksesan karier, keberhasilan agar kita mau menengadahkan wajah menyembah-Nya, mengakui kebesaran-Nya dan lebih banyak bersyukur atas rahmat-Nya. Tuhan seringkali memberikan begitu banyak berkat, rahmat dan kenikmatan setiap harinya kepada kita manusia, agar kita mau menengadah kepada-Nya dan bersyukur atas karunia-Nya. Namun, sayangnya seringkali hal-hal yang menyenangkan itu tidak cukup membuat kita manusia untuk mau mendongak keatas dan bersyukur atas rahmat-Nya. Seringkali berbagai rahmat dan berkah itu belum cukup membuat kita mau memberikan perhatian dengan lebih mendekatkan diri kepada-Nya dan bersyukur atas rahmat-Nya
Karena itu, kadang-kadang Tuhan juga menggunakan pengalaman-pengalaman menyakitkan, seperti kegagalan, rasa sakit, kemiskinan, kesulitan, musibah, bencana dan berbagai pengalaman menyakitkan lainnya untuk menarik perhatian manusia agar mau mendongak keatas mengingat-Nya. Pengalaman menyakitkan itu untuk menarik perhatian kita agar mau menengadahkan wajah kepada-Nya, mengakui kebesaran-Nya dan bersyukur atas rahmat-Nya. Dengan demikian, kesulitan dan pengalaman-pengalaman menyakitkan yang kadang kala diterima manusia, hendaknya diterima sebagai peringatan dari Tuhan untuk menarik perhatian kita. Hendaknya hal itu membuat kita semakin mempererat hubungan dengan Allah atau “habl min Allah.” Hendaknya hal itu mengajarkan kita untuk mengakui kebesaran dan kekuasaan Allah. Hendaknya hal itu menyadarkan kita adalah makhluk-Nya yang sangat lemah dan tidak berdaya.

Sahabat yang baik, sudah begitu banyaknya rahmat dan berkah Allah senantiasa mengalir setiap detiknya kepada kita semua manusia. Seperti, memiliki kesempatan untuk bisa menuntut ilmu, memiliki kesehatan yang kita rasakan, memiliki kedua mata untuk melihat dunia, kedua kaki yang menopang tubuh kita, kelengkapan panca indra yang sempurna, mendapatkan rejeki yang kita nikmati setiap hari, keluarga yang bahagia dan lain sebagainya. Semua itu sesungguhnya adalah rahmat dan berkah dari Allah SWT yang tak ternilai harganya. Sudahkah hal itu menjadikan kita selalu menengadahkan wajah kepada-Nya, mengingat-Nya dan bersyukur atas rahmat-Nya ? Ataukah hal itu belum menarik perhatian kita, sehingga menunggu Allah menjatuhkan “batu” kepada kita ?.

Harta karun dalam film Spongebob


Pda suka nnton film cartoon spongebob squarepants kawand? D balik kekonyolan2 lucu tkoh2x, trnyata terselip pesan2 emas dalam katax.. Yuk kita obrak abrik ni film, temuin harta karun sebennernya..

1. ‘Pengetahuan tidak dapat menggantikan persahabatan. Aku   (Patrick) lebih suka jadi idiot daripada kehilanganmu (Spongebob)'

2. spongebob: Apa yg biasanya kau lakukan saat aku pergi?
    patrick : menunggumu kembali..

3. Saat sponge bob menjadi kaya dan melupakan patrick juga tmn2x,   namun saat dy menyadari kesalahannya, spongebob memohon mav kepada patrick, dan patrick berkata:
'kalau uang bisa membuatku melupakan sahabat terbaikku, maka aku lebih memilih untuk tidak punya uang sama sekali'

4. Saat patrick di fitnah mencuri jaring ubur2 nya spongebob,patrick berkata:
' Tak apa kawan.. aku mungkin hanya bintang laut yang jelek.. lebih baik aku pergi dari bikini bottom.. ini, ambil saja barang2ku.. tapi aku tak pernah mengambil jaring mu kawan..'

5. Patrick berteriak : 'AKU JELEK DAN AKU BANGGA!!!'

6. Kalau kamu memberitahukan rahasia kepada seseorang, maka itu namanya bkn rahasia lagi.

7. pas spongebob mau masuk anggota jelly spotter..terakhirnya patrick bilang:
'pemujaan yang berlebihan itu tidak sehat..'

8. waktu itu ortu Patrick mau datang jenguk anaknya. Tapi Patrick takut dikatain bodoh sama ortunya. Demi Patrick, SpongeBob bela2in akting jadi orang bego biar ortu Patrick ga ngatain anaknya bego. Trus Patrick bilang ke SpongeBob:
'TEMAN ADALAH KEKUATAN'

9. waktu patrick dianggap ada keturunan raja dan mulai ngambil barang2 milik orang lain, terus dia berkata:
'hidup itu memang tidak adil, jadi biasakanlah dirimu'

10. waktu sponge bob mau les nyetir buat dapetin sim..
'seharusnya kau belajar berjalan dulu nak, baru lah kau bisa berlari..'

11. waktu episode yg si spongebob nyari spatula baru, terus dia dapet spatula yg emas (klo ga salah), tapi si spatula emasnya ga nurut sama si spongebob akhirnya dia balik pk spatula nya yg lama. trus si spongebob ngomong:
'Ternyata semua yg berkilau itu belum tentu emas'


Kisah 4 buah lilin..

Alkisah, ada 4 buah lillin yang menyala, Sedikit demi sedikit lilin-lilin itu habis meleleh. Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan antar mereka.
Lilin yang pertama berkata: “Aku adalah Damai.” “Namun manusia tak mampu menjagaku. Maka lebih baik aku mematikan diriku saja! Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin pun padam.
Yang kedua berkata: “Aku adalah Iman.” “Sayang aku tak berguna lagi.” “Manusia tak mau mengenalku, untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala. Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara:
Aku adalah Cinta.” “Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala.” “Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna.” “Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya. Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.
Tanpa terduga…
Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam. Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata:
Ekh… apa yang terjadi?? Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!
Lalu ia mengangis tersedu-sedu.
Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata:
Jangan takut, Janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya
Akulah HARAPAN.
Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya. 
             Apa yang tidak pernah mati dalam hati kita hanyalah HARAPAN. Dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan HARAPAN-nya! 
 Oleh karena itu, sahabat! Janganlah kita kubur harapan yang ada dalam diri kita. Jagalah ia agar tetap selamanya menyala. Agar ketika iman kita melemah, cinta kita pudar, damai kita hilang. Dengan harapan yang bergelora dalam diri ketiganya bisa kita nyalakan kembali. Tapi tentu saja kita perlu ingat. Kita tidak cukup hanya mengandalkan lilin harapan. Karena sebatas harapan bukanlah berarti apa-apa. Benar memang kita harus hidup dengan harapan, tetapi kita tidak bisa hidup hanya menggantung pada harapan semata.  Adalah baik untuk berharap yang terbaik.  Tetapi hal itu tidaklah cukup.  Kita tidak bisa hanya berharap. Kita harus bertindak. Kita harus menyalakan kembali lilin-lilin lain. Yakni lilin Cinta, lilin Damai, dan lilin Iman dengan sebuah tindakan nyata. 
 Nyalakan terus harapan dalam diri. Jangan biarakan ia padam. Teruslah menyala hingga kau dapati tindakannmu dalam damai, cinta dan  iman

7 Kalimat yg di sukai Allah..

Pertama adalah kalimat “Bismillah”, yang haruslah kita ucapkan pada tiap-tiap hendak melakukan sesuatu.

Kedua, kalimat “Alhamdulillah” yang diucapkan pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu.


Ketiga, kalimat “Astaghfirullah” yang diucapkan jika lidah terselip perkataan yang tidak patut atau ada tindakan kita yang tidak pantas.

Keempat, kalimat “Insya Allah”, yang kita ucapkan jika merencanakan untuk berbuat sesuatu.

Kelima, kalimat ”La haula wala kuwwata illa billah”, yang diucapkan jika menghadapi sesutu yang tidak disukai maupun tidak diingini.

Keenam, kalimat “Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun”, yang diucapkan jika menghadapi dan menerima musibah.

Ketujuh, kalimat “La ilaha illa Allah ” yang diucapkan sepanjang siang dan malam, hingga tak terpisahkan dari lidah kita.

Orang2 yang meninggal dalam keadaan tertawa

Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang.. Begitu yang sering di katakana pepatah.. Namun bagaimana jika tertawa pun dapat mengakibatkan kematian? Apakah tertawa akan benar2 dilarang? Inilah daftar beberapa orang yang memninggal dalam keadaan tertawa.. Check it out..

1.Konon, Zeuxis menertawakan lukisan seorang wanita yang baru saja diselesaikannya. Pelukis Yunani abad 5 SM ini tertawa sampai sesak napas dan akirnya mati.

2.Konon, penulis komedi Yunani abad ke 3 M, yang bernama Philemon, menertawakan kekuconnya sendiri samapi kemudian mati.

3.Konon Chrysippus, filsuf Yunani Abad ke 3 SM, mati menertawakan keledai makan buah ara.

4.Mendengarkan cerita jorok yang dituturkan saudara perempuannya, penulis Italia abad ke-15 M yang bernama Pietro Aretino tertawa-tawa sampai terjungkal dari kursinya dan penyakit ayannya kambuh sampai kemudian ia mati.

5.Pengarang dan penerjemah eksentrik asal Skot abad ke-17, Thomas Urquhart, mati ketika menertawakan perbaikan singgasana Raja Charles II.

6.Bersama teman-temannya, pada sebuah Rabu malam di bulan April 1782, nyonya Fitzherbert yang berasal dari Northamptonshire pergi ke Drury Lane Theatre untuk menonton Opera Pengemis (Beggar’s Opera). Ketika actor popular Bannister muncul di panggung dengan berpakain aneh dalam perannya Poly, semua penonton serempak tertawa terbahak-bahak. Celakanya, nyonya Fitzherbert tidak mampu menghentikan tawanya sampai-sampai dia harus dipaksa keluar teater sebelum babak kedia berakhir. Pada minggu berikutnya majalah Gentlemen mengabarkan bahwa karena tidak mampu membuang sosok Poly itu, nyonya Flitzherbert terserang hysteria yang berlanjut tanpa henti sampai akhirnya ia meninggal.

7.Pada 24 Maret 1975, Alex Mitchell, lelaki berumur 50 tahun asal Inggris, mati tertawa ketika menonton tayangan TV komedi The Goodies, Menurut isterinya, yang menjadi saksi kejadian, Mitchell tidak mampu menghentikan tawanya ketika menonton sebuah sketsa dalam episode “Kung Fu Kapers”.Pada episode itu Tim Brooke-Taylor, berdandan dengan rok pendek khas bangsa Skot, memperkenalkan cara baru untuk mempertahankan diri yang disebut Ecky Thump. Dalam tayangan komedi itu, si actor tampak diserang oleh pudding hitam dan mencoba menangkisnya dengan terompet Skotlandianya. Setelah tertawa tanpa henti selama dua puluh lima menit Mitchell akhirnya merosot di sofa dan terkena serangan jantung. Janda Mitchell mengirimkan surat ke Goodies untuk mengucapkan terima kasih karena telah membuat Mitchell mati secara bahagia.

8.Ole Bentzen, audiolog asal Denmark yang ahli dalam mengembangkan alat Bantu pendengaran untuk negara-negara berkembang, menonton film A Fish Called Wanda. Selama adegan yang menampilkan John Cleese, Bentzen mulai tertawa terbahak-bahak sampai-sampai degup jantungnya meningkat rata-rata antara 250 sampai 500 degupan per menit. Ia akhirnya mati terkena serangan jantung.

v     Rasulullah saw. bersabda : “Jauhilah oleh kamu sekalian sikap berlebihan krn sesungguhnya sikap berlebihan itulah yg telah menghancurkan umat-umat sebelum kamu”.
Dan dari Ibnu Mas’ud r.a. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda : ”Binasalah orang yg berlebih-lebihan dalam tindakannya.”

kekayaan dalam kemiskinan

Suatu ketika seseorang yang sangat kaya mengajak anaknya mengunjungi sebuah kampung, dengan tujuan utama memperlihatkan kepada anaknya betapa orang-orang bisa sangat miskin. Mereka menginap beberapa hari di sebuah daerah pertanian yang sangat miskin.
 Pada perjalanan pulang, sang Ayah bertanya kepada anaknya.
' Bagaimana perjalanan kali ini?'

' Wah, sangat luar biasa Ayah'

' Kau lihatkan betapa manusia bisa sangat miskin' kata ayahnya.

' Oh iya' kata anaknya

' Jadi, pelajaran apa yang dapat kamu ambil?' tanya ayahnya.

Kemudian si anak menjawab.
' saya saksikan bahwa kita hanya punya satu anjing, mereka punya empat.

Kita punya kolam renang yang luasnya sampai ketengah taman kita dan mereka memiliki telaga yang tidak ada batasnya.

Kita mengimpor lentera-lentera di taman kita dan mereka memiliki bintang-bintang pada malam hari.

Kita memiliki patio sampai ke! halaman depan, dan mereka memiliki cakrawala secara utuh.

Kita memiliki sebidang tanah untuk tempat tinggal dan mereka memiliki ladang yang melampaui pandangan kita.

Kita punya pelayan-pelayan untuk melayani kita, tapi mereka melayani sesamanya.

Kita membeli untuk makanan kita, mereka menumbuhkannya sendiri.

Kita mempunyai tembok untuk melindungi kekayaan kita dan mereka memiliki sahabat-sahabat untuk saling melindungi.'

Mendengar hal ini sang Ayah tak dapat berbicara.

Kemudian sang anak menambahkan ' Terimakasih Ayah, telah menunjukan kepada saya betapa miskinnya kita.'

Betapa seringnya kita melupakan apa yang kita miliki dan terus memikirkan apa yang tidak kita punya. Apa yang dianggap tidak berharga oleh seseorang ternyata merupakan dambaan bagi orang lain. Semua ini berdasarkan kepada cara pandang seseorang.

Membuat kita bertanya apakah yang akan terjadi jika kita semua bersyukur kepada Tuhan sebagai rasa terima kasih kita atas semua yang telah disediakan untuk kita daripada kita terus menerus khawatir untuk meminta lebih.

Anak Indonesia Inovator IT

Subhanallah.. :)
Decak kagum dan kebanggaan luar biasa ,ku curahkan tuk seluruh anak anak Indonesia penerus generasi bangsa.. Rasa malu amat trasa saat mengingat aku sebagai anak Indonesia pula tp apa yg bisa  ku lakukan untuk membanggakan negri ini ? Bahkan untuk membuat orang tuaku meneteskan air mata bangga dan bahagia pun blum q lakukan..

Baru saja aku mnyaksikan sebuah acara menarik di TvOne.. Acara yg pasti amat memotivasi anak2 indonesia yg menontonnya..
Sebuah liputan acara pemberian mata kuliah di Aula Timur ITB oleh 5 anak jagoan IT yang menciptakan Antivirus, Website dan Game.

Arrival Dwi Sentosa pelajar kelas 2 SMPN 48 bersama kakaknya Taufik siswa kelas 12 IPS di SMA Bandung. Mereka berhasil menciptakan antivirus yang telah mnjadi peringkat 3 terbaik se-Indonesia. Mereka menamakan antivirus mereka dengan nama Artav (Arrival Taufik Anti Virus). Awal mula mereka menciptakan antivirus itu, saat computer mereka terserang virus2 yang merusak file2 dalam computer mereka. Akhirnya, bukannya timbul niat jahat untuk menciptakan virus2 baru, tapi justru sebuah niat mulia muncul untuk menciptakan antivirus sebagai dokter atas virus2 yang menyerang komputer2. Dengan banyak membaca, belajar dan mencari tahu, dalam waktu satu tahun tercapailah niat mulia itu.

Muhammad Yahya Harlan, siswa kelas 1 SMP Alam Bandung. Dengan niat mulia pula  membuat situs SalingSapa.com. Sebuah situs jejaring social yang dibuat lebih mirip facebook, agar dapat lebih mudah di gunakan oleh orang2 yang sudah terbiasa tenggelam dalam situs facebook. Namun istimewanya, situs salingsapa.com ini memuat fitur religi atau keagamaan, seperti dakwah2 Islam ataupun Al-quran. (Tapi sya jg msh blum tahu pasti  fitur agama2 ap saja yg termuat di sana. Yg td d tampilkan hanya fitur agama Islam saja.) Yang dia harapkan, dengan adanya salingsapa.com ini situs2 jejaring social tak hanya dapat berdampak negative seperti yang telah ramai di perbicangkan, namun juga mampu memberikan dampak2 positive yang mampu di ambil oleh penggunanya.

Fahma Waluya Rosmansyah (12 th) siswa kelas 1 SMP Salman AL-Farisi Bandung yang datang bersama adiknya Hania Pracika Rosmansyah (6 th) sisiwi kelas 1SD Bandung. Dengan pembuatan game edukasi di telepon genggam dan computer, mereka berhasil mendapat apresiasi tinggi dari tim juri APICTA Internasional 2010 dan memperoleh skor tertinggi sekaligus memboyong piala Juara (Winner) APICTA 2010 pada kategori Secondary Student Project. Fahma telah mulai membuat game2 dari saat dy kelas 4 SD, bakatnya inipun telah d cium ibunya sejak dy msih berumur 3th. Sedangkan Hania, dalam umurnya yang sangat muda, dengan banyak belajar dan bimbingan dari kakaknya, kini hanya dalam 10 menit, dia mampu menciptakan sebuah game. Diawali dari kegemarannya bermain game, lalu mereka mulai membuat game2 sendiri, membawanya menjadi peserta termuda yang berhasil meraih Juara (Winner) APICTA selama 10 tahun penyelenggaraan kompetisi APICTA Awards Internasional yang diadakan sejak tahun 2001.

Di balik kehebatan dan prestasi2 membanggakan para jagoan IT tsb, terdapat ibu2 hebat yang telah melahirkan dan membimbing mereka menuju masa depan gemilang. Di akhir acara, para ibu dr anak2 berprestasi itu di persilahkan untuk naik k panggung. Dengan tatapan kasih sayank dan pancaran kebanggaan diiringi air mata bahagia, mereka mnceritakan bagaimana bangganya mereka terhadap anank2x.

:) Malukah kita? Sombongkah kita? Yuk bangun lagi semangat2 baru yang lebih kokoh tuk kembali menuju hari yang lebih cerah.. InsyaAllah..
Bismillahirrohmanirrohim..:) 

Sixth sense of my nephew

Jumpa lagi ni d KissMiss ^o^.. Masih seputar pengalaman pribadi ni prend.. Ttg ponakanq.. Fiyyan namax..son of my first sista. Umurnya baru 3th.. Dy tu lucu ganteng dn mnggemaskan seperti aq tantenya yg baik hati.. (weleh weleh narsisx g ketulungan..^_~..hho)
Awal kisahnya sebenernya dah lama.. Klo g slah waktu tu fiyyan masih umur 1th kurang. Lum bisa jlan n ngmg jg bru bsa bbrpa kta aj..
Malem2 dy lg d gendong ma ibukq d depan rumah.. Ibukq ngadep k rumah, tp fiyan ngadep k belakang tepatx ke arah jalan (kepalax fiyan d taruh d pundak ibukq).. Trus tiba2 fiyan manggil2 "puff..puff.." (mksudx mw manggil puss tu) trus brubah manggil "ibbuk..ibbuk.." (kali ni manggil ibukx) eh trus dy nangis senangis2x.. Ibukq msih g mudeng wktu tu kq tba2 ngis g2.. Trus baru adikq si Tita ngasih tau ibuk sambil ngintip dari pintu,, "buk..fiyan ngeliatin phon sawo tu lho".. Oalah..baru mudeng ibukq, baru de beliau bwa fiyan masuk lgi k rumah..n fiyan dah g ngis lgi..
Yak kebtulan waktu tu mank tetangga depan rumahq tu miara phon sawo yg rindang n bkin mrinding klo d liatin.. Alhamdulillah skg c udh agk d pangkas tu phon sawox..aurax dah lumayan cerah g sesuram  dlu..pake ponds kali y? (Wekzs..g nyambung :P)
Next story.. masih ttg fiyan nih..
Waktu tu hari Jumat mlm sabtu, aq nginep d rumah mbakq (klo pgn tw profilx buka aja http://mamiresek.blogspot.com/). Karna suaminya lg pergi n mbq tu takutan orangx ,jadilah aq d sruh bo2 sna nemenin dy.. Pz lg ngbrol2 smbil mbakq mijitin kakakx fiyan yg lagi sakit waktu tu, tiba2 lampu2 mati aj dg polosnya .
Mbakq : Dha idupin lilinx gih.. Tapi g ada korek, pake kompor aj d blakang y..
Aq : Yes Master..
Berangkatlah aq k dapur tuk misi ngidupin li2n.. Hafiyan ngikut aq tu..waktu tu dy dah gede dah umur 3th dah bsa jlan, guling2, jungkir balik, loncat2, ap aj dah.
Nah lho..pz aq lg ngidpupin li2n pake api kompor, kq tiba2 fiyan nunjuk k belakangku, k arah kamar pembantu yg cuma d pake pz siang aj ma org yg bantu2 d rumah mbq.
Fiyan : Mbak Ridha tu siapa mb?
Aq : Hush adek ap c? bukan siapa2 tu g ad siapa2.. g usah tunjuk2 y..
Dah sambil nyebut2 n baca2 ayat kursi tu ..mna komporx susah nyalanya.. Tapi, aq brusaha positif thinkig..mgkin d blakangq ad kalender gmbar org yg mgkin ntu yg d pertaxkan fiyan.
Fiyan : Mbak Tu siapa se mbak? (mukax dy polos banget tu tax.nya)
Ridha : Adek jgan ngmg g2 y..Ssst..
           Mbak er,, adek ni lho ngmg ap.... (smbil agk njerit manggil mbq)
Mbakq : Dek..jngan ngmg macem2 dek. (agak ngbentak cz smbil tkut jg tu,,hhi..)
Fiyan : Hwaaaaaa... (krn d bentak, dy nangis sambil trus du2k d lantai )
Waduuuhh..makin repot ni aq.. Li2nnya dah nyala tp Fiyan malah du2k manis g2, d ajakin k depan g mw.. Mana aq dah ketakutan g2.. Akhirx fiyan bisa d bujuk pke permen, trus dy mau deh ikut k dpan brg aq.. Pz ntu trus aq ngeliat k arah yg d tunjuk fiyan td.. Eng ing eng..d tembok g da tu gmbar2 kalender dkk,,cma ad pintu kmar yg kebuka n gelap d dlmx.. hwaduh..T_T

Nah Lho..Kok Bunyi ndiri?

Wahai para blogger mania.. Mw cerita ni.. Pngalamin ndiri..klo k inget jga msh suka tkut2 g2..:( huuh..
Jadi..awal crita.na.. Klo g salah waktu tu mlm kamis..sekitar abiz isya g2..
Rumahq lagi sepi.. aq lg d kamarq..d kamar depan..lgi blajar lho rajin kan? hho..^o^
Adkq yg bawelx minta ampun lagi tumben2x g bersuara..lagi tdur trnyata d kamarx.. d kmar tengah..
Sedangkan my bapak and my ibuk..sedang berduaan d kamar bp (cuidt..cuidt ^3^)...tepatx d kamar belakang,,
Tetangga2 jg adem ayem melungker d rumah masing2..
Jadilah suasana rumahq mlam tu kerasa seppinya minta ampun.. Aq jg orangx krg ska nyetel musik tu kl lg blajar..jd sepi2 jg g mslah wktu tu.. Mpe tiba2 aq dger suara ngagetin dr arah ruang tamu.. Ruang tamu tu t4.nya d sbelah kmarq.. Waktu tu aq dger suara mainan HaPe2an punya ponakanq.. suarax tu kayak gini.. "hwa..hwa.." trus diem. Ttep positive thinking tuh..aq mkir mgkin ibukq yg mainin, bisa aj kan beliau lewat n aq g ngeliat.. Biz tu aq g mkir lagi tu ttg suara tu.. gak lama aq kluar kmar..mnuju k dapur, lg kelaperan mw maem.. pz lewat ruang tamu aq g ngeliat ibuk d sna, aq liat mainanx jg msh ketutup n diem d kursi ruang tamu.. Hem..udah mulai deg degan tu..tp ttep cuek n brusha postif thinking walo udh keringetan d mana2..hhu
Lanjut utak utik dapur nyari mkanan yg bisa d mkan.. jdilah aq ambil spiring nasi aking pake lauk paku payung n kaca beling saus strobery (Bo'ong lah..emang aq kuda lumping :p). Di bawalah mkanan tu k ruang tv,,lagi enak2nya maem d liatin tv,,tiba2 tu mainan bunyi lagi.. Makin kaget aj tu jantung dag dig dug joging sambil ngantuk.. Dengan menguatkan tekad dan jiwa raga, akhirx aq ambil tu mainan HaPe2an (dg raut muka sok2 sebel pdhal takut..hhuT_T ) trus aq bawa k kmar bpakq,, cerita de aq k bp ibu..
Kira2 bgini dialog.nya..
Ridha : (sambil pgang mainan)
Huh..pak ni mainan.nya taruh sini aj ez,,jgan d bwa2 k depan lagi.. Masa  bunyi2 ndiri..
Bapak : (sambil ngikik n semangat juang '45 buat nakut2in anakx yg manis ini )
 hiii..hengak dha.. spa ez yg mainin.. paleng pgen maen ma kmu tu paleng.. wkwkwk
Ibuk : (sambil ngantuk  )
          Bunyi piye tho nduk ? paleng konslet mainan.e..
Ridha : Bunyi Hwa..hwa.. g2.. 2x salah.no.. ngaget2i  uwong..
Akhirx dengan pnasaran n sok berani cz dah ad tmenx,,aq pencetin tu semua tmbol mainanx.. pgen tw aj kira2 yg td bunyi tu tombol numb brapa..  Lho lha kok tnyata..tu tmbol2 stu.pun g da yg bunyi.. Pz aq priksa tmpat batrex, tnyta kosng tnpa btere mngisi mainan tu..
Hhu..trus td bunyi apaan donk ???T_T

Bagian Tubuh yang Paling Berarti

Ibuku selalu bertanya padaku apa bagian tubuh yang paling
penting.Bertahun-tahun, aku selalu menebak dengan jawaban yang aku
anggap benar.
Ketika aku muda, aku pikir suara adalah yang paling penting bagi kita
sebagai manusia, jadi aku jawab, "Telinga, Bu." Jawabnya, "Bukan.
Banyak orang yang tuli. Tapi, teruslah memikirkannya dan aku
menanyakanmu lagi nanti."
Beberapa tahun kemudian sebelum dia bertanya padaku lagi. Sejak jawaban
pertama, kini aku yakin jawaban kali ini pasti benar. Jadi, kali ini
akumemberitahukannya, "Bu, penglihatan sangat penting bagi semua orang,
jadi pastilah mata kita."
Dia memandangku dan berkata, "Kamu belajar dengan cepat, tapi jawabanmu
masih salah karena banyak orang yang buta."
Gagal lagi, aku meneruskan usahaku mencari jawaban baru dan dari tahun
ke tahun, Ibu terus bertanya padaku beberapa kali dan jawaban dia
selalu, "Bukan. Tapi, kamu makin pandai dari tahun ke tahun, anakku."
Akhirnya tahun lalu, kakekku meninggal. Semua keluarga sedih. Semua
menangis. Bahkan, ayahku menangis. Aku sangat ingat itu karena itulah
saat kedua kalinya aku melihatnya menangis. Ibuku memandangku ketika
tiba giliranku untuk mengucapkan selamat tinggal pada kakek.
Dia bertanya padaku, "Apakah kamu sudah tahu apa bagian tubuh yang
paling penting, sayang?"
Aku terkejut ketika Ibu bertanya pada saat seperti ini. Aku sering
berpikir, ini hanyalah permainan antara Ibu dan aku.
Ibu melihat kebingungan di wajahku dan memberitahuku, "Pertanyaan ini
penting. Ini akan menunjukkan padamu apakah kamu sudah benar-
benar"hidup". Untuk semua bagian tubuh yang kamu beritahu padaku dulu,
aku selalu berkata kamu salah dan aku telah memberitahukan kamu kenapa.
Tapi, hari ini adalah hari di mana kamu harus belajar pelajaran yang
sangat penting."
Dia memandangku dengan wajah keibuan. Aku melihat matanya penuh dengan
air mata. Dia berkata, "Sayangku, bagian tubuh yang paling penting
adalah bahumu."
Aku bertanya, "Apakah karena fungsinya untuk menahan kepala?" Ibu
membalas, "Bukan, tapi karena bahu dapat menahan kepala seorang teman
atau orang yang kamu sayangi ketika mereka menangis. Kadang-kadang dalam
hidup ini, semua orang perlu bahu untuk menangis. Aku cuma berharap,
kamu punya cukup kasih sayang dan teman-teman agar kamu selalu punya
bahu untuk menangis kapan pun kamu membutuhkannya."
Akhirnya, aku tahu, bagian tubuh yang paling penting adalah tidak
menjadi orang yang mementingkan diri sendiri. Tapi, simpati terhadap
penderitaan yang dialami oleh orang lain. Orang akan melupakan apa yang
kamu katakan... Orang akan melupakan apa yang kamu lakukan...
Tapi, orang TIDAK akan pernah lupa bagaimana kamu membuat mereka
berarti.

Today and Tomorrow

Today I will delete from my diary two days:
yesterday and tomorrow
Yesterday was to learn
and tomorrow will be the consequence
of what I can do today.
Today I will face life
with the conviction that this day
will not ever return.
Today is the last opportunity
I have to live intensely,
as no one can assure me
that I will see tomorrow's sunrise.
Today I will be brave enough
not to let any opportunity pass me by,
my only alternative is to succeed.
Today I will invest
my most valuable resource: my time,
in the most transcendental work:
my life;
I will spend each minute
passionately to make
of today a different
and unique day in my life.
Today I will defy every obstacle
that appears on my way trusting
I will succeed.
Today I will resist
pessimism and will conquer
the world with a smile,
with the positive attitude
of expecting always the best.
Today I will make of every ordinary task
a sublime expression,
Today I will have my feet on the ground
understanding reality
and the stars' gaze
to invent my future.
Today I will take the time to be happy
and will leave my footprints and my
presence in the hearts of others.
TodayI invite you to begin a new season
where we can dream
that everything we undertake is possible
and we fulfill it,
with joy and dignity.a
Have a good day and
a better one tomorrow!­^-^

Why people are angry?

Suatu hari sang guru bertanya kepada murid-muridnya:
"Mengapa ketika seseorang sedang dalam keadaan marah, ia akan berbicara dengan suara kuat atau berteriak?"
Seorang murid setelah berpikir cukup lama mengangkat tangan dan menjawab:
"Karena saat seperti itu ia telah kehilangan kesabaran, karena itu ia lalu berteriak."
"Tapi..." sang guru balik bertanya,
"Lawan bicaranya justru berada disampingnya. Mengapa harus berteriak? Apakah ia tak dapat berbicara secara halus?"
Hampir semua murid memberikan sejumlah alasan yang dikira benar menurut pertimbangan mereka........
Namun tak satupun jawaban yang memuaskan......

Sang guru lalu berkata;
"Ketika dua orang sedang berada dalam situasi kemarahan,jarak antara ke dua hati mereka menjadi amat jauh walau secara fisik mereka begitu dekat. Karena itu, untuk mencapai jarak yang demikian, mereka harus berteriak. Namun anehnya, semakin keras mereka berteriak, semakin pula mereka menjadi marah dan dengan sendirinya jarak hati yang ada di antara keduanya pun menjadi lebih jauh lagi. Karena itu mereka terpaksa berteriak lebih keras lagi."

Sang guru lalu melanjutkan;
"Sebaliknya, apa yang terjadi ketika dua orang saling jatuh cinta? Mereka tak hanya tidak berteriak, namun ketika mereka berbicara suara yang keluar dari mulut mereka begitu halus dan kecil. Sehalus apapun, keduanya bisa mendengarkannya dengan begitu jelas. Mengapa demikian?"
"Karena hati mereka begitu dekat, hati mereka tak berjarak. Pada akhirnya sepatah katapun tak perlu diucapkan. Sebuah pandangan mata saja amatlah cukup membuat mereka memahami apa yang ingin mereka sampaikan."

Sang guru masih melanjutkan:
"Ketika kamu sedang dilanda kemarahan, janganlah hatimu menciptakan jarak..... Lebih lagi hendaknya kamu tidak mengucapkan kata yang mendatangkan jarak
di antara kamu. Mungkin di saat seperti itu, TAK mengucapkan kata-kata mungkin merupakan cara yang BIJAKSANA. Karena waktu akan membantumu......"